Selasa, 19 April 2011

Selasa Pagi 19 April 2011

Stocks closed down more than 1 percent, although well off the lows of the session, in the wake of news that Standard & Poor's downgraded its outlook on the long-term sovereign debt of the United States to "negative."

Dow.      12201.59.  -140.24. -1.14%
Nasdaq.   2735.38.  -29.27.   -1.06%
S&P 500. 1305.14.  -14.54.   -1.1%
FTSE.       5870.08. -125.93.  -2.1%
Dax.         7026.85. -151.44. -2.11%
CAC40.    3881.24.  -93.24.   -2.35%

Oil.            107.38.  -2.28.     -2.08%
Gold.       1495.800.+2.900. +0.19%
Rupiah.   8702.5
Euro.       1.4225

TLKM.  33.46 +0.15 +0.45% Rp 7280
ISAT.    30.52 +0.14.+0.46%.Rp 5312
Vallar.  1380,00.  -20,00.   -1.43%
EIDO.       30.00.  -0.57.     -1.86%

Timah.      32625.     -375.    -1.14%
Nikel.        25575.     -560.    -2.14%

CPOJuni3246RM+13RM+0.40%$1076
Corn.         759.500.+10.000 +1.33%
SoybeanOil.58.010. +0.560.  +0.97%
Wheat.      810.750. +30.750 +3.94%
Coal 15 Apr  123.12 vs.123.30 (8 Apr)
 ----------------------------------------------

Untuk pertama kali, outlook kredit rating jangka panjang AS turun jadi negatif

Standard & Poor's mengingatkan pemerintah AS, bahwa negara tersebut memiliki resiko untuk kehilangan rating kredit AAA miliknya. Menurut S&P, hal itu bisa dihindari jika pemerintah AS menyetujui rencana mengurangi defisit anggaran dan utang negara hingga 2013.

"Jika tidak terjadi kesepakatan, kami memandang profil fiskal AS akan lebih rendah dari AAA," jelas perusahaan rating yang berbasis di New York itu. Kendati begitu, S&P masih mempertahankan rating AAA untuk kredit jangka panjang AS, namun menurunkan outlooknya menjadi negatif untuk kali pertama.

S&P menambahkan, ada kemungkinan kalau rating tersebut akan dipangkas dalam dua tahun ke depan.

"Bagi kebanyakan investor, tidak ada tempat lain untuk menginvestasikan dana mereka. Pasalnya, AS masih menjadi pasar yang paling kuat dan likuid di dunia. Tidak ada alternatif lain," papar Chris Rupkey, chief financial economist Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd.
-----------------------------------------------------------------------------
 Along with the regional trends, IDX may have a lower opening. However, the US rating cut may switch some interests back to the emerging markets; thus, we might expect some liquidity to flow into IDX, providing some supports for the market

Stocks to watch:

KLBF- targets FY11 net profit to grow by 15%-18% or around Rp1.5tn (in line with consensus).
Meanwhile, to fund its acquisitions, Kalbe might sell its treasury shares, 780.9mn shares (7.7%), valued at  Rp2.8tn. Kalbe bought the stocks in 2008 and 2009 at average price of Rp880. The timing of the sale has not been decided yet.
Last but not least, Kalbe plans to propose a 50% dividend payout or Rp 68.5/share (1.9% yield)


SMCB- declared cash dividend of Rp23 per share or 1.1% yield

Cum Dividend:
BJBR - Rp59.67 = 4.4% yield
ROTI - Rp24.64 = 0.8% yield
ITMG - Rp407.0 = 0.8% yield
 -----------------------------------------------------------------------

obligasi perbankan di Irlandia yg dijamin Pemerintah juga diturunkan ratingnya 2 notch mjd kategori Sampah alias Junk Bond.
-------------------------------------------------------------------------

VIEW MARKET
IHSG dalam perdagangan saham hari ini diperkirakan masih berpeluang mengalami tekanan. Pergerakan IHSG tetap akan dibayangi oleh sentimen dari luar, seperti; pernyataan IMF mengenai gejala overheating di sejumlah negara, kondisi ekonomi sejumlah negara Eropa seperti Portugal, Spanyol dan Irlandia yang masih bergulat dengan krisis anggaran dan utang, serta langkah Cina yang menaikan kecukupan modal perbankan. Rentang gerak IHSG pada kisaran 3700-3745.

REKOMENDASI :
These recommendations based on technical and only intended for one day trading
AALI: TB, TR22650–23300, TP23200
TLKM: TB, TR7350–7500, TP7450
GGRM: TB, TR40600–41050, TP41050
BDMN: TB, TR6200–6450, TP6450
UNVR: TB, TR14950–15200, TP22850
UNTR: TB, TR22200–22600, TP22500
LSIP: TB, TR2350-2450, TP2450 
TB : Trading Buy, TR : Trading Range and TP : Target Price

GOSIP EMITEN :
∙ Bumi Resources (BUMI) sentimen Vallar Plc dan kenaikan harga batu bara akan menjadi katalis bagi harga sahamnya

∙ Grup Salim dikabarkan tawar saham Kertas Basuki Rachmat Indonesia (KBRI)

∙ Medco Energi Internasional (MEDC) terkait keinginan bangun stasiun pengisian bahan bakar gas

Disclaimer ON
----------------------------------------------------------------------------------

HEADLINE NEWS
∙KLBF usulkan bagi dividen Rp 68,5 per saham.
∙KBLF kaji pelepasan 780.9 juta saham treasury stock
∙Pacific Asia Holding Ltd tingkatkan kepemilikan di LPKR
∙ELSA targetkan pendapatan seismic marine USD 55 Juta
∙BBLD dapat pinjaman dari StanChart Bank USD 30 juta
∙BUMI siapkan investasi USD 1,25 miliar
∙Cadangan batubara BUMI capai 2,9 miliar ton
∙GIAA siap kuasi reorganisasi
∙TLKM berencana buyback 3 trilyun
∙SMCB cari pinjaman untuk danai pabrik baru
∙SMCB bagi dividen Rp23/saham
∙BNGA putuskan untuk mendirikan multifinance baru
∙Laba bersih KPIG 1Q11 naik 91%
∙TRIO menganggarkan capex  sebesar USD20-25juta.
∙Dua pemegang saham DGIK siap lepas kepemilikan sahamnya
∙ADMF terbitkan obligasi.

-------------------------------------------------------------------------

Stock Pick :

 KRAS, kuat di ma20 yaitu 1180.


DOID, sdh menunjukkan Up Trend nya, dan dengan target dari UBS 2230, makin bertenaga saja nampaknya....kalau saya tetap tunggu pullback di 1230...semoga di samperin...:D


BLTA, membentuk pola ascending triangle, dgn resist 375, semoga lewat ya..


never... Never... NEVER... Give In !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar