Rabu, 30 Mei 2012

Rabu 30 Mei 2012

10:22  DILD: Intiland Garap Proyek Aeropolis

 Perusahaan pengembang properti PT Intiland Development Tbk menggarap megaproyek
Aeropolis yang berlokasi di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng.
Dengan luas area 350 hektare, proses pembangunan akan dibagi dalam beberapa tahap.
Pada tahap I akan dibangun hotel, apartemen, dan komersial area di lahan seluas 14 hektare
mulai bulan ini.

"Aeropolis merupakan proyek pengembangan kawasan secara terintegrasi. Ada fasilitas hunian,
perkantoran, hotel, komersial, dan ritel. Aeropolis dirancang sebagai kawasan terpadu yang
bersifat simbiosis dengan pengembangan bandara," kata Wakil Presiden Direktur dan Chief
Operating Officer Intiland Suhendra Prabowo di Jakarta



10:05  Asing engga nett sell.. Is a good sign market will recover soon


10:00 WARNING on BTEL!! Pefindo menurunkan peringkat untuk PT Bakrie Telekom Tbk dan Obligasi 1 tahun 2007 menjadi id BB dari id BBB-. Pefindo masih menempatkan peringkat pada Credit Watch dengan implikasi Negatif.

Penurunan peringkat ini mencerminkan MENINGKATNnya RISIKO pembiayaan kembali untuk obligasi Perusahaan sebesar Rp 650 miliar, yang akan jatuh tempo tgl 4 September 2012.

Sampai saat ini, kesiapan membayar yang akan jatuh tempo MASIH TIDAK PASTI. Fasilitas kredit baru yang akan digunakan utk melunasi 70% dari jumlah pokok obligasi, yang sedang difasilitasi Credit Suisse Cabang Singapore, masih belum selesai difinalisasi & perkembangannya lebih lambat dari yang diharapkan. (IQ Plus, Rabu 30/05/2012)


09:57   ASII
Jadwal kegiatan Stock Split (Pemecahan Saham) PT Astra International Tbk / ASII, dengan Rasio Pemecahan Nilai Nominal Saham (Stock Split) dengan Nilai Nominal Lama Rp500,- per saham menjadi Nominal Baru Rp50,- per saham. Rasio Pemecahan Unit Saham = 1 : 10

Adapun jadwal kegiatan stock split tersebut adalah sebagai berikut:

* Akhir (Cum) perdagangan saham dengan nilai nominal Rp500,- di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi
04 Jun 2012

* Awal perdagangan saham dengan nilai nominal Rp50,- di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi
05 Jun 2012

* Akhir penyelesaian saham dengan nilai nominal Rp500,- di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi
07 Jun 2012
****




09:45  asing net buy 25M


09:18  VALUTA ASING:
"Pemegang DOLAR AS Bersiap Raup Untung"
Mulai akhir bulan ini, tampaknya menjadi masa keberuntungan bagi pemegang dolar Amerika Serikat karena mulai langka di pasar, meskipun bank sentral (The Reserve) sudah membanjiri stimulus monter senilaiUS$2,3 triliun ke sistem keuangan.

Langkanya salah satu mata uang utama dunia ini terjadi menyusul penurunan nilai aset berkualitas tinggi di seluruh dunia, sehingga investor memilih mengalihkan investasi ke dalam bentuk tunai daripada mempertahankan atau membeli aset.

Berdasarkan kurs Bank Indonesia,
pagi ini, 1 dolar AS berada di posisi Rp9.522 untuk jual dan Rp9.428 untuk harga kurs beli. Kurs dolar AS berada pada urutan keenam termahal dibandingkan dengan rupiah, setelah
dinar Kuwait, pound sterling, yen, euro dan franc Swiss.

 Data Bloomberg menyebutkan dibandingkan dengan angka pada 27 Juni tahun lalu, nilai dolar AS menguat dari 16 mata uang utama dunia. Indeks Intercontinental Exchange Inc.’s Dollar menguat 12%.

Nilai dolar sekarang lebih tinggi dari angka sejak bank sentral mulai mencetak dolar AS untuk membeli obligasi dalam program stimulus darurat pada akhir 2008. Seiring dengan pelaksanaan program itu, nilai aset-aset berkualitas di dunia turun 42%.

Investor internasional dan lembaga keuangan hanya ingin memiliki aset dengan nilai terbaik yang memenuhi kriteria investasi atau regulasi baru, di luar aset berdenominasi dolar AS.

Amerika Serikat adalah salah satu lima negara di dunia yang credit-default swaps perdagangan utangnya di bawah 100 basis poin. Artinya, hampir tidak ada risiko gagal pada utang mereka. Pada delapan tahun lalu, delapan dari 10 negara G-20 masuk dalam kategori ini.

“Nilai aset turun, tidak hanya pada kawasan euro, tetapi juga di kawasan lain. Penurunan nilai euro dan aet menyebabkan daya tarik pasar zona euro merosot,” ujar Ian Stannard, Head of Europe Currency Strategy Morgan Stanley, melalui sambungan telepon.

09:00   Wednesday (30/05) Early BIRD Fundamental Prespective (Edwin Sebayang-MNC Securities)

Untuk saat ini janganlah kita "mengkambing-hitamkan" masalah Yunani & Spanyol terlebih Amerika Serikat krn di ke-2 benua tsb justru Pasar Sahamnya Selasa kemarin mengalami kenaikan dimana FTSE naik +34.8 poin (+0.65%), Dax +73.65 poin (+1.16%), CAC +41.73 poin (+1.37%) terlebih Dow Jones Naik Tajam +125.86 poin (+1.01%), ttp justru saat ini harus diakui, SUMBER PENYAKIT mengapa Bursa Indonesia (PE 2012F IHSG sebesar 14,78X, BUKAN 19X spt yg beredar saat ini) yg berjalan loyo & tidak bertenaga utk menguat justru datang dari dalam negeri Indonesia sendiri yg sedang sekarat butuh infus bernama LIKUIDITAS US DOLLAR terhadap Rupiah. Jika Bank Indonesia tidak secepatnya memberikan infus US Dollar kedalam FX Market, ES khawatirkan, US Dollar BERPOTENSI menuju Rp 10.000 terlebih Masyarakat Indonesia pernah mengalami TRAUMA atas US Dollar tsb dithn 1997/1998 yg pada akhirnya memporak-porandakan seluruh sendi ekonomi & politik Indonesia.

Wall Street menguat lebih dr 1% dihampir semua Indeks, ditutup mendekati level tertinggi perdagangan Selasa, diikuti turunnya The VIX dibawah level 22, didorong harapan dikeluarkannya paket stimulus baru di China & setelah polling Yunani menunjukkan kemenangan Partai Pendukung Bailout, ditengah nilai tukar Euro atas US Dollar melemah & berada di level terendah sejak Juli 2010 akibat kekhawatiran perbankan Spanyol setelah rating Spanyol di downgrade Egan-Jones Rating Agency utk ke-3 kalinya di bln Mei ini mjd "B", dari sebelumnya "BB".   

DOW 12580.69 +1.01%
 NAS 2870.99 +1.18%
FTSE 5391.14 +0.65%
DAX 6396.84 +1.16%
CAC 3084.70 +1.37%
OIL 90.76 -0.11%
GOLD 1548.7 -1.28%
NICKEL 16650. -2.06%
TIN.20200. +2.05%
CPO.3140.+0.74%
TLK.31.82 (Rp.7460)
IIT.21.79 (Rp.4090)
IDR 9380

Wednesday IDX Range: 3870 - 3976

BUY: TLKM, BBNI, PGAS, ITMG, BBRI, UNTR, INDF, UNVR, GGRM, AKRA, INTP, BWPT, PTRO, BDMN, AALI, PTPP (ES-MNC Sec/Disc On)

----------------------------------------------------------------------------
Selamat Pagi (Asia Morning Review).

Pagi hari ini market Asia mengalami sedikit tekanan penurunan, dikarenakan kecemasan terhadap krisis hutang Spanyol, di mana imbal surat hutang Spanyol tenor 10 th masih bertengger di level 6.5%, dan pemangkasan peringkat hutang Spanyol  oleh agensi rating Egan Jones. Downgrade ini juga memperingatkan bahwa pengangguran dan kontraksi ekonomi akan membuat Spanyol kesulitan membayarkan hutangnya. Mata uang Euro juga tertekan di sesi Asia ini ke level 1.2475.

Satu sisi lain, di salah satu artikel koran China (Xin Hua) mengatakan, bahwa untuk sementara ini China belum ada rencana untuk memperkenalkan langkah-langkah stimulus baru untuk mendukung pertumbuhan seperti 3 th yg lalu.
"Tujuan pemerintah China sangat jelas: ini tidak akan menggelar lagi rencana stimulus besar-besaran untuk merangsang pertumbuhan ekonomi yang tinggi" (Xin Hua).

(Source Bloomberg & Marketwatch).

Nikkei Spot 8591 (-65 / -0.7%)
Kospi Spot 243.13 (-2.15 / -0.88%) by ES

Tidak ada komentar:

Posting Komentar