Kamis, 06 Desember 2012

Kamis 6 Des 2012

11:15  BKSL increased its FY12 marketing sales target
Due to strong demand for some of its products, Sentul City increased its FY12 marketing sales target by 20% from Rp600bn to
Rp720bn. The company sees high sales from residential products such as Viridis Montis, Green Valley, Herbiture, and River
View. Supported by its residential sales and the planned construction of the toll road on the Bogor Outer Ring Road (BORR),
BKSL expects that marketing sales in FY13 to grow by 39% yoy to Rp1tn. (Bisnis Indonesia)


09:58  ADMG kelilingan (now 425), ti ati ....  disc on

Stock Pick : ENRG, MNCN, BCAP, PTPP
Kemungkinan Reversal : ASII, UNTR, LSIP, PTBA
hari ini CNKO RUPS

Happy Cuan :D

----------------------------------------------------------


Dugaan kami bahwa saham komoditas akan mendapat angin menjelang tutup tahun makin kuat setelah Xi Jinping, bakal pengganti Hu Jintao sebagai Presiden China, membuat pernyataan yang membuai bursa China kemarin. Dia akan melakukan reformasi pajak, pembenahan urbanisasi dan liberalisasi commodity market.

Apa dan bagaimana soal liberalisasi pasar komoditas China ini dan mengapa dapat mengangkat harga batubara dijelaskan exclusive untuk member LTC, earlier than others.
Kami telah merekomendasi PTBA, ITMG, ADRO, INCO, TINS, AALI, LSIP, UNTR yang semuanya commodities related. Hari ini kami coba ajukan dua saham baru, yaitu:

• ADES 2125 Buy, Target 2325-2400, Stop Loss 2075
::ullish engulfing dan golden cross stochastic oscillator dari zona oversold adalah kombinasi yang cukup powerfull sebagai buy signal. Kinerja fundamental mulai tancap gas tahun ini dan diharapkan berlanjut tahun depan. Ada kendala likuiditas yang perlu diperhatikan jika Anda tertarik.

• SSIA 1140 Buy, Target 1200-1230, Stop Loss 1120
::erita bakal segera didapatnya lahan industri 1000 Ha milik Perhutani akan menjadi trigger positif saham ini. Kepastian soal lahan ini sangat penting karena landbank SSIA yang telah menyusut dan bakal segera habis dalam 2-3 tahun saja, jika trend penjualan lahan sama seperti sekarang.

(By : Krishna DS)


-----------------------------------------------------------------------------

Thursday (06/12) Early BIRD Fundamental Perspective (Edwin Sebayang-MNC Securities)

Bursa Indonesia ES perkirakan berpeluang melanjutkan kenaikannya dalam perdagangan Kamis didorong 2 faktor: eksternal & internal, dimana faktor eksternal yakni bounce-back Dow Jones sebesar +82.71 poin didorong membaiknya bbrp data ekonomi penting plus komentar positif pimpinan partai Komunis China mengatakan akan pro growth dikombinasikan faktor internal dimana mulai stabilnya saham the biggest market cap ASII beserta anak usaha ditambah rebound-nya saham perbankan didukung lanjutan penguatan saham sektor konstruksi, infrastuktur serta konsumer retail & makanan.

Statement Pres Obama didepan Business Roundtable dgn mengatakan kesepakatan fiscal cliff kemungkinan tercapai "in a about a week" jika Partai Republik setuju menaikkan pajak atas orang kaya Amerika diiringi kenaikan tidak diduga data Factory Orders bln Oktober & ekspansi Sektor Jasa AS lebih dari yg diperkirakan semula dgn Index ISM Non-manufacturing tumbuh mjd level 54.7 serta produktivitas tumbuh tercepat 2 tahun terakhir walaupun data ADP Private Sector tumbuh 118,000 unit (sedikit dibawah perkiraan awal sebesar 125,000 unit) ditengah komentar positif Ketua Pimpinan Partai Komunis Baru China Xi Jinping yg mengatakan sudah membuat agenda ekonomi, reformasi perpajakan, urbanisasi & membiarkan pasar untuk memainkan peranan yg lebih besar dlm rangka menentukan harga komoditas alam mendorong Dow Jones menguat +0.64% ditutup diatas level 13,000 kembali diiringi penurunan The VIX sebesar -3.91% ditutup pd level 16.45.

DOW 13034.49 +0.64%
NAS 2973.7 -0.77%
S&P 1409.28 +0.16%
OIL 87.88 -0.7%
GOLD 1694.9 -0.05%
NICKEL.17550.+0.26%
TIN.21745  -0.37%  
CPO.2105.+0.24%   
TLK.36.33 (Rp.8715)
IIT.31.88 (Rp.6120)
VIX.16.45 -3.91%
IDR 9595

Thursday IDX Range: 4264-4310

BUY: ASII, BMRI, PTPP, ICBP, MAPI, ASRI, WIKA, BSDE, ADHI, RALS, GGRM, JSMR, TOTL (ES-MNC Sec/Disc On)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar