Rabu, 27 Juli 2011

Rabu 27 Juli 2011

14: 51 JAKARTA. PT Budi Acid Jaya Tbk (BUDI) kembali melanjutkan kinerja keuangan
  yang positif di semester pertama tahun ini.
       Kendati tak menyebutkan persis angka pencapaian di semester pertama tahun
  ini, namun Deputi Presiden Direktur BUDI Sudarmo Tasmin memperkirakan, target
  pendapatan akhir tahun 2011 sudah nyaris tercapai dalam enam bulan pertama
  tahun ini.
       Sekedar mengingatkan, tahun 2011 BUDI menargetkan pendapatan usaha tumbuh
  20% dibandingkan tahun lalu, yaitu menjadi Rp 2,5 triliun.
       Adapun, laba bersih semester pertama 2011 diperkirakan naik hampir 100%
  dibanding periode yang sama tahun lalu


14:38  Property developer PT Sentul City Tbk (BKSL) today reported Rp61.17 billion net profit in the first half of this year, a 126.22% jump from Rp27.04 billion a year earlier. Net profit per share reached Rp2.14 from Rp0.57.
Gross profit increased 46.28% to Rp108.51 billion from Rp74.18 billion. Sentul City booked a slight decline of 0.39% in net revenue to Rp168.73 billion from Rp168.40 billion.
The company is underway to hold non-preemptive rights of 2.85 billion new C series shares or 10% of its enlarged capital at Rp117 per share, entitling the company with Rp333.92 billion proceed.
Sentul City will use Rp276.81 billion of the proceed to buy new shares to be issued by PT Aftanesia Raya. About Rp2 billion will be used by Sentul City to acquire existing shares at Aftanesia Raya


14:36  JAKARTA. Babak akhir akuisisi PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) atas
  PT Indosiar Karya Media Tbk (IDKM) semakin terang. Pada 13 Juli 2011, EMTK
  telah merampungkan penawaran tender wajib (tender offer) atas 1,473 miliar
  saham IDKM atau setara 72,76% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor dalam
  IDKM.  
       "Jumlah saham yang diperoleh EMTK dari penawaran tender tersebut sebanyak
  1,165 miliar saham atau 57,53% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor,"
  ujar Direktur Legal dan Corporate Secretary EMTK Titi Maria Rusli dalam
  Keterbukaan Informasi, Senin (26/7).
       Dengan harga pembelian Rp 950 per saham, EMTK telah menggelontorkan dana
  senilai Rp 1,107 triliun untuk menuntaskan tender offer

14:23  JAKARTA. Babak akhir akuisisi PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) atas
  PT Indosiar Karya Media Tbk (IDKM) semakin terang. Pada 13 Juli 2011, EMTK
  telah merampungkan penawaran tender wajib (tender offer) atas 1,473 miliar
  saham IDKM atau setara 72,76% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor dalam
  IDKM.  
       "Jumlah saham yang diperoleh EMTK dari penawaran tender tersebut sebanyak
  1,165 miliar saham atau 57,53% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor,"
  ujar Direktur Legal dan Corporate Secretary EMTK Titi Maria Rusli dalam
  Keterbukaan Informasi, Senin (26/7).
       Dengan harga pembelian Rp 950 per saham, EMTK telah menggelontorkan dana
  senilai Rp 1,107 triliun untuk menuntaskan tender offer


14:20  RUIS FIRST-HALF NET PROFIT MAY RISE BY 98% TO IDR17 BILLION

*DJ Bank Negara Indonesia Target Raised To IDR5850 Vs IDR5000 By DB


13:55  DB: Time to converge with major peers; Buy, target price Rp5,850
We retain BNI as one of our top picks in the Indonesian banking sector. At 11.3x
12F earnings and 1.8x 12F book, the stock is trading at a considerable discount to
the sector (average of 13.8x 12F earnings and 2.6x 12F book). Post strong 1H11
results, we raise our earnings projections by 5-9%, resulting in an ROAE uplift of c.
40-120bps to 16-17%. Following these adjustments, and using 2012F book as
reference, we raise our target price to Rp5,850 (from Rp5,000). At our new target
price, the implied valuations are 2.5x 12F book and 15.8x 12F earnings.


11:44  Diskusi : (I) warrant : produk derivatif. Fungsi :  tambahan modal, jk di tebus - saham baru (b ) pemanis - meningkatkan daya jual emiten. Jk equity - harga IPO atau Right, dpt lebih laku. Jk surat hutang - coupun lebih rendah.

(II) Rumus : Harga Warrant (HW) + Harga Tebus (HT) = Harga Induk (HI). Pd awal umumnya akan premium sktr 50%, dan menurun premium 0 % (jika discount akan tjd arbitrase) - study : umumnya premium sekitar 10 - 15%.

Note : premium 0%, ketika mendekati expired date...

(III) Contoh :  Fungsi warrant sbg pemanis : (ASRI, BKDP, CTRA, dsbnya). Umumnya ketika mendekati expired warrant, harga saham induk akan diam (turun) Teori konspirasinya : agar jumlah saham yg tidak terkendali lbh mudah dihitung, dan tdk menaikan dilusi.

(IV) Membeli warrant : harus melihat fundamental induknya.. Mis : membeli ELTY - W (premium 4%), NAV : 450, tentu lebih murah membeli ELTY - W, nmn demikian dengan expired date January 2012 (pembelian warrant harus ditebus, krn pd january 2012, harga warrant = 0). lebih murah membeli induknya. ENRG-W - premium 9% (expired : 2013), mk pembelian hrs melihat fundamental induknya. Jk fundamental bagus, mk premium 9%, kemurahan, demikian sebaliknya.


10:51  SSIA:
430-700. 2011 net profit could rise by 348% to exceed IDR520 billion (EPS: IDR110) due to higher sales which could rise to IDR3.9 trillion from IDR1.6 trillion a year earlier. First quarter net profit was at IDR127 billion vs 2010 FULL YEAR net profit of IDR116 billion. It is now trading at a p/e ratio of ONLY 4X its 2011 forward earnings, far below the property industrial average p/e ratio of 14X. At that average, SSIA should be fairly valued at IDR1,540. On a simple DCF method, my 12-month target is at IDR900.


10:23   ENRG heading to 280

09:23  Perhatikan IPOL (disc On)

09:08  MDLN termasuk saham yg discount ke NAV nya cukup besar cover by CLSA

-----------------------------------------------------------------------------

LOTS Trading Club™ | www.lots.co.id
Lautandhana Securindo | YJ
Investor Reference 27 Jul 2011

Stocks dan dollar melemah bersamaan ditengah situasi Amerika yang tidak menentu karena kedua partai tetap bersikukuh. Wall Street mengabaikan earning 1H korporat yang sejauh ini cukup positif. Dari 154 member indeks S&P 500 yang telah merilis result-nya, 75% diantaranya beaten analyst expectations. Investor tinggal menunggu kabar baik dari Congress lalu semuanya akan berjalan lebih mulus.

‎​☑ Koreksi yang berpotensi terjadi hari ini merupakan peluang untuk memperoleh saham favorit di harga terbaik. Kemarin, dari enam saham pilihan LOTS Trading Club™: BWPT, UNSP, ELTY, MDLN, BBKP dan BMRI seluruhnya naik tepat di target, kecuali BMRI. Hari ini coba untuk Buy on Weakness di BUMI (3125, target 3225), UNSP  (450, target 500), SGRO (3750, target 4000), BWPT (1230, target 1320), ELTY (176, target 190), BMRI (7850, target 8150), BBKP (770, target >800).

‎​☑ Saham pilihan baru BJBR (1240, target 1330) yang kemarin baru saja break downtrend line. Kemudian BVIC (133, target 142) untuk mengantisipasi result 1H dan trend rebound saham perbankan skala kecil. Kabar BMRI yang akan membeli BCIC dapat menjadi insentif positif di industri ini.
(Disclaimer On)
-----------------------------------------------------------------------------------------


News -‎​ TCIL Increase ownership portion in TIFA. TIFA which is engaged in financing heavy equipment industry is developing lines of business in the field of automotive financing services. Automotive financing market in Indonesia is growing rapidly with the increasing purchasing power is getting better. With the increase in motor vehicle sales expected to exceed 100% ahead of Hari Raya, the market share of auto financing is still wide open for the TIFA. Companies of foreign investors from Singapore, Tan Chong Credit will add 5% stake through a tender TIFA. Tan Chong Credit is a subsidiary of Tan Chong International that his basic industry is the automotive field. With the addition of Tan Chong portion of ownership, the TIFA can easily fit into the auto financing business.
--------------------------------------------------------------------------------------------

Wednesday Early BIRD Fundamental Prespective (Edwin Sebayang-MNC Securites).

"Kesaktian" Bursa Idonesia kembali diuji apakah ikut terseret turun kejatuhan 3 hari berturut-turut Dow Jones sebesar -205 poin ataukah melanjutkan penguatannya seiring keluarnya lap keuangan sem 1/2011 yg menunjukkan result yg bagus serta menguat harga komoditas nickel (+1.47%) dan Tin (+1.6%). Wise speaking, menghadapi tgl 2 Agustus dan bulan Puasa, ES menyarankan sementara ini cash out half of your stocks position and keep cash sambil menunggu saham big cap turun. 

Wall Street kembali ditutup turun dimotori kejatuhan saham Industrial dan materials dlm perdagangan Selasa (26/7) dimana Dow Jones kembali turun utk hari ke-3 dengan total kejatuhan -204 poin (-1.7%) karena kekhawatiran berkelanjutan investor atas  perkembangan pembicaraan mengenai debt ceiling di Washington serta data mengenai perumahan, tepatnya data Penjualan Rumah Baru Juni turun -1% menjadi 312.000 unit diiringi kenaikan tajam harga rumah dan penurunan supply, dibawah konsensus ekonom sebesar 320.000 unit.

DOW 12501.3.  -0.73%
NAS 2839.96 -0.1%
S&P 1331.94   -0.41%
OIL 99.23 +0.03%
GOLD 1620  +0.48%
NICKEL.24150.  +1.47%
TIN.28600.  +1.6%
CPO.3119.  +0.64 %
TLK.34.66  (7365 )
IIT.32.25  (5485 )

Wed IDX Range: 4099-4168

BUY: ITMG, ASII, BJBR, UNTR, BBNI, INDY ANTM, PTBA, TINS, INCO, BUMI, BBRI, ASRI, AKRA, JSMR, HRUM, INTA, (ES-MNC Securities/Disclaimer On)

------------------------------------------------------------------------------------


‎​BIRD Update on UNTR: UNTR Jual 4.333 Unit Alat Berat Sepanjang Sem 1

PT united Tractor Tbk (UNTR) mencatatkan penjualan alat berat mencapai 4.333 unit pada semester pertama 2011 dibandingkan periode sama sebelumnya sebesar 2.732 unit.

Volume penjualan Komatsu mencapai 742 unit untuk Juni 2011. Total penjualan mencapai 4.333 unit hingga semester pertama 2011. Adapun penjualan itu antara lain alat berat untuk pertambangan sebesar 2.949 unit pada semester pertama 2011 dibandingkan periode sama sebelumnya 1.601 unit, kehutanan sebesar 265 unit pada semester pertama 2011 dibandingkan periode sama sebelumnya 268 unit, alat berta untuk konstruksi sebesar 439 unit pada semester pertama 2011 dari periode sama sebelumnya 286 unit, dan penjualan alat berat untuk perkebunan sebesar 680 unit pada semester  ‎​pertama 2011 dari periode sama sebelumnya 577 unit.

Sementara itu, produksi dan overbudden batu bara sebesar 39,9 juta ton pada semester pertama 2011 dari periode sama sebelumnya 37,7 ton pada semester pertama 2010.

Untuk produksi batu bara dari DEJ dan Tuah Turangga Agung dari 1,28 juta ton pada semester pertama 2010 menjadi 2,20 juta ton pada semester pertama 2011. Adapun penjualan batu bara Tuah Turangga Agung sebesar 127 ribu dan DEJ sebesar 288 ribu ton pada Juni 2011. (IC, 26/7)

KOMENTAR ES: Suatu pencapaian penjualan yang luar biasa dari UNTR dan melihat hasil ini, ES memperkirakan UNTR akan me-revise up lagi jumlah penjualannya sampai akhir tahun menjadi 8000 unit, diatas dari target revisi perseroan sebesar 7500 unit. Itu artinya Revenue dan Earnings UNTR dapat lebih besar lagi membuat ES akan menaikkan Target Price UNTR lebih besar dari Rp 29.500 saat ini dan menegaskan kembali Rekomendasi BUY atas saham UNTR. (ES-MNC Securities/Disclaimer On)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar