Senin, 11 Juli 2011

Senin 11 Juli 2011

15:32  perdana menteri italy, Silvio berlusconi , perusahaan nya FINNIVEST baru kena hukuman pengadilan karena kasus penyuapan hakim, kena denda 750 juta euro

15:18  Di CNBC lagi di bahas ITALY in crisis.. Emergency meeting akan di selenggarakan.

14:48  PT Sentul City Tbk (BKSL) pada 11 Agustus 2011 mendatang akan menerbitkan saham biasa seri C atau rights issue di harga Rp117 per lembar saham.(disclaimer ON)


13:53  REMINDER:::: 12 Juli  Pengumuman BI Rate, Listing Indo Straits (800-950), Cum dev indy 26


11:48  LCGP berencana rights issue senilai Rp500
miliar tahun ini utk proyek superblok di
Jakarta Timur 20 ha kebutuhan dana
2.5 triliun.

10:09  Initiate with a Buy rating; PO Rp450/shr
We initiate coverage on Alam Sutera (ASRI), an Indonesian residential township
developer, with a Buy rating and PO of Rp450/shr (potential upside 36%). We are
positive on the Jakarta property market, supported by our expectations of a longterm
structural uptrend. We like ASRI for its strategic land bank and compelling
valuation. ASRI replaces Summarecon (SMRA) as our top pick in the Indonesian
property sector.
(merrill Lynch)

10:03  Dx di bumi citigroup (disclaimer ON)

09:55   Folow DX di BUMI...
-----------------------------------------------------------------------

LOTS Trading Club™ | www.lots.co.id
Investor Reference 11 Jul 2011
Lautandhana Securindo

Data jobs market Amerika versi Labor Dept Jumat lalu keluar jauh dibawah harapan semua ekonom dan data versi ADP sebelumnya. Namun ini bukan kali pertama mereka berseberangan, hal ini karena sumber data yang disurvey berbeda. ADP men-survey 340ribu perusahaan, sedangkan survey Labor Dept atas 140ribu bisnis dan agen pemerintah. Apakah hal ini akan menutup peluang bursa saham untuk melanjutkan penguatannya? Dalam jangka pendek, ya bisa, karena sebagian investor tengah mencari alasan untuk profit taking. Setelahnya market tengah menantikan result emiten 1H yang akan dimulai oleh Alcoa nanti malam. Prediksinya mungkin tidak akan menyenangkan bagi banyak orang. Namun para analis telah membuat serendah mungkin  ekspektasi mereka sehingga dapat dengan mudah dipatahkan oleh emiten. Dan ini adalah resep mujarab untuk memicu rally market: beating the estimate!

Untuk bursa domestik, market juga mulai mengantisipasi result 1H:

‎​☑ Dari banyak sektor, banking paling konsisten dengan performa mereka, terutama karena iklim suku bunga yang relatif stabil. BMRI, BBCA dan BBRI teratas dalam ekpektasi kinerja. Dan secara teknikal, BMRI paling menarik karena baru saja break resist dari pola cup & handle di 7350. Buy On Weakness BMRI dengan target hingga result dirilis sekitar 8000-8150.

‎​☑ Coal sector mulai banyak dibicarakan beberapa hari ini. Selain karena harga Newcastle coal yang merangkak naik, kami menemukan alasan lain untuk coal. Seluruh rektor nuklir Jepang, menurut Reuters, akan idle pada May 2012 untuk berbagai alasan, salah satunya karena harus menjalani test keamanan. Dan gempa yang masih terus terjadi dapat merumitkan keadaan. Energi thermal katanya akan menggantikan nuklir yang idle. Buy On Weakness ITMG (47150, target 50000), BUMI (3025, target 3250), PTBA (21500, target 22500), BORN (1440, target 1550).
----------------------------------------------------------------------

ICBP menganggarkan Rp 700 miliar untuk pembangunan pabrik mie instant yang berlokasi
di Jakarta, Palembang dan Semarang. Dua pabrik ditargetkan beroperasi pada 2012 dan satu
pabrik pada 2014. Hingga saat ini total kapasitas pabrik mie instant mencapai 15.6 miliar bungkus
pertahun dengan utilization rate sebesar 74%. Dengan adanya penambahan pabrik, kapasitas
perseroan dapat meningkat menjadi 17.6miliar per tahun atau naik 13%.
Komentar: Hari raya lebaran akan menjadi katalis penting untuk meningkatkan kinerja perseroan
pada Q3 ini, ditambah dengan harga beberapa soft komoditas yang melemah, sector
konsumen akan sangat diuntungkan. Saat ini P/E 2011 ICBP sebesar 17.34x dan INDF sebesar
15.49x.
--------------------------------------------------------------------

News - KRAS get a loan $ 600 million.

The news was confirmed by Director of Corporate KRAS. The funds obtained and will be disbursed by 5-7% in the third quarter of this year, KRAS will be used to build a blast furnace plant will be completed around the first or second quarter next year.

If the plant is completed, the KRAS production capacity will increase 1.2 million tons per year.

Additional capacity of KRAS has been prepared to answer some of the major projects that will soon be realized. Foreign funds are interesting in this company, rumored the shares price will up to 1300.

On last friday, KRAS closed up 30 points (+2.83%) to a level of 1090 with a trading volume of 38.77 million shares valued at Rp 41.3 billion

Bahasa :
Berita mengenai KRAS memperoleh pinjaman dana sebesar US$ 600 juta sudah dibenarkan Direktur Utama korporasi KRAS. Hal ini akan mengerek harga emiten ke Rp1.300.

Disebutkan, dana yang diperoleh dan akan dicairkan sebesar 5-7% pada kuartal tiga tahun ini, akan digunakan KRAS untuk membangun pabrik blast furnace yang akan selesai sekitar kuartal pertama atau kedua 2012.

Jika pabrik ini rampung, maka kapasitas produksi KRAS akan bertambah 1,2 juta ton per tahun. Tambahan kapasitas ini disiapkan KRAS untuk menjawab beberapa proyek besar yang akan segera direalisasikan.

Beberapa fund asing pun kini sedang mengincar KRAS yang dikabarkan akan mencapai harga Rp1.300.

Pada perdagangan Jumat (8/7) akhir pekan lalu, KRAS ditutup menguat 30 poin (2,83%) ke level Rp1.090, dengan volume transaksi mencapai 38.77 juta lembar senilai Rp41,3 miliar.

--------------------------------------------------------------

Delta Dunia 5M overburden up 15.6%

PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID), parent of Indonesia's second largest coal mining contractor PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), reported a 15.64% increase of overburden removal by end of May this year. However, in parallel, Delta Dunia also experienced a slight decrease in coal production of 2.96% by end of May this year compared to the same period last year. 

Delta Dunia, that is indirectly 40% owned by Texas Pacific Group, Government of Singapore's Investment Corporation, and China Investment Corporation, posted 127.2 million bank cubic meter (bcm) of overburden removal by end of May this year from 110 million bcm a year earlier.

Coal production reached 13.1 million tons in the first 5 months of this year from 13.5 million tons a year earlier.  Delta Dunia recorded a 8% increase in net profit in the first 3 months of this year on the back of higher revenue.
DOID posted Rp165 billion net profit in 1Q 2011 from Rp153 billion in 1Q 2010. Despite higher net profit, net margin slightly fell to 10.6% from 11.9%. EBITDA was Rp485 billion, a 7% higher than Rp453 billion. However, DOID's operating profit fell 23% to Rp230 billion from Rp176 billion as a result of higher operating expenses of 81% and cost of revenues which rose 27%.
The lower operating profit sent DOID's operating margin retreated 11.3% from 17.9%. DOID's revenue increased 21% to Rp1.55 trillion from Rp1.29 trillion
------------------------------------------------------------------

Monday Early BIRD Edition (Edwin Sebayang-MNC Securites).

"Good Morning Indonesia, Warm Regards From S'pore"

Bukan bermaksud bertemu & menjemput Nazaruddin dari S'pore, tapi ES membuat Early BIRD edisi Senin ini ingin share kondisi Bursa Indonesia awal pekan ini diperkirakan akan diwarnai Healthy Minor Profit Taking didorong terjerembabnya Wall Street akibat kurang bagusnya data tingkat pekerjaan baik dari NFP maupun Unemployment Report serta dampak negatif dari turunnya harga minyak (-2.17%) dan Timah (-2.7%).

Tetapi ES menyarankan investor MNC Securities, disaat market turun, agar melakukan akumulasi Beli terutama atas saham2 berbasis batubara spt: ITMG, PTBA, INDY, HRUM karena harga closing coal di Newcastle Port Jumat lalu justru naik +1.27% dan secara valuasi termurah diantara sektor2 lainnya. 

Wall Street ditutup membaik dibandingkan Day Trade yg terjadi, rata-rata -0.45% begitu halnya harga minyak mentah turun -2.17% diakhir perdagangan Jumat (8/7)setelah data Nonfarm Payrolls (NFP) yg di-release jauh lebih buruk dari perkiraan semula karena hanya bertumbuh 18,000 pekerjaan (terendah sejak September 2010) sedangkan ekspektasi awal diharapkan sebesar 90.000 pekerjaan

Lebih lanjut, Tingkat Pengangguran bln Juni naik menjadi 9.2%, tertinggi sejak Desember 2010, dibandingkan Tingkat Pengannguran bln May sebesar 9.1%.

Data Persediaan Barang Partai Besar ( U.S. wholesale inventories) Mei naik 1.8% dibandingkan Bulan April setelah direvisi 1.1%, sdgkan konsensus ekonom sendiri diharapkan hanya naik 0.7% dari Revisi April sebesar 0.8%.
 
DOW 12657.2  -0.49%
NAS 2859.81 -0.45%
S&P 1343.80  -0.70%
COAL 122.45. +1.28%
OIL 96.52  -2.17%
GOLD 1544.4  +0.9%
NICKEL. 23890. -0.04 %
TIN.26800.  -2.70 %
CPO.3085.  +0.59%
TLK.33.67 (7165)
IIT.30.16  (5135 )

Mon IDX Range: 3975-4022

BUY: ITMG, PTBA, UNTR, ASII, JSMR, INDF, BBRI, HRUM, BMRI, BJBR, TLKM, PTBA, INTA, ASRI, INDY.

SELL: GIAA, BLTA, KAEF, INAF (ES-MNC Securities/Disclaimer On)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar