Selasa, 02 Agustus 2011

Selasa 2 Agustus 2011

16:00  BUMI 3125, Resistance downtrend line, jadi sdh tdk downtrend lagi.. 3200-3250, resistance kuat... Jadi kalau break 3300, lari 4200....


15:41  http://nasional.kontan.co.id/v2/read/1312249152/74349/Asuransi-asal-Norwegia-gugat-INCO

15:33  Fw: Pengumuman Unusual Market Activity (UMA) atas Saham COWL


14:38  german rating agency cut us rating


11:05 Singapore International Invesment Group is talking with controling shareholders of TIFA Finance to buy a 20% stake in TIFA through a block trade. Priced offered at IDR480-IDR600. based on PBV of 3.3X.


10:59   Buy BORN di 1430 1450 pagi  ini BK sudah masuk 20 M , thanks.
Doid buy back program ???
CIMB : Harum Energy - Deliveries on The Way - Outperform TP 12000


10:07 BUMI mulai breakout, siap2 menuju 3225


10:00  Indofood Oil and Fats Pte Ltd yesterday transferred 11.39 billion shares of newly listed PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) to Indofood Agri Resources Ltd (IndoAgri).
In an official statement filed to Indonesia Stock Exchange yesterday, Corporate Secretary Ira Sawitri at Salim Ivomas said the shares transfer is part of the amalgamation of Indofood Oil and Fats, which was owned by IndoAgri, into IndoAgri, a publicly listed company in Singapore.
After the shares transfer, IndoAgri is now controlling 72% of Salim Ivomas's outstanding shares. The transfers were done six times via the negotiation market at Indonesia Stock Exchange at Rp1,100 per share, reflecting a Rp12.53 trillion deal.


09:54  DEWA 1H NET PROFIT $2.95 MILLION VS LOSS $3.24 MILLION

---------------------------------------------------------------------------------

 LOTS Trading Club™ | www.lots.co.id
Lautandhana Securindo | YJ
Investor Reference 2 Aug 2011

Benar saja, Dow gagal ditutup positif sekalipun dowfut di pasar Asia melambung tinggi kemarin. Dow sempat terjerembab cukup dalam sebelum DPR Amerika meloloskan RUU untuk menaikkan limit utang melalui voting 269-161. Satu lagi data makro yang mendukung sikap skeptis yang telah kami siratkan kemarin adalah turunnya ISM manufacturing index bulan Juli menjadi hanya 50,9 dari 55,3, jauh lebih rendah dari estimasi pasar di 54,5. Semula pasar berharap depresiasi dollar dapat mengangkat industri Amerika, tapi ISM index tetap turun sekalipun dollar telah jatuh 7% atas euro tahun ini.

Tidak hanya Amerika, aktifitas manufaktur dunia cenderung melemah seperti Inggris yang mulai kontraksi 49,1 dari 51,4, Rusiakontraksi 49,8 dari 50,6, Australia 43,4 dari 52,9, China 50,7 dari 50,9 dan Eropa turun menjadi 50,4 dari 52. Parameter order baru untuk manufaktur Amerika juga turun menjadi 49,2, kontraksi pertama sejak Juni 2009. Dan dengan berakhirnya earning season 1H 2011, bursa global akan kehilangan insentif untuk menopang kenaikannya.

Nasionalis sejati akan berargumen bahwa dana asing akan terus mengalir ke bursa Jakarta dan indeks akan terus memperoleh energi yang dibutuhkan. Tapi kami yakin bahwa pasar juga perlu konsolidasi, apalagi target banyak orang untuk IHSG di 4.200 anggap saja telah tercapai. Jadi strategi saat ini lebih bijak untuk 'taking profit' atau 'sell on strength' dan bukan lagi 'kejar dan tangkap'.
(Disclaimer On)
--------------------------------------------------------------------


PERSONAL VIEW (2) on 02.08.11
Kembali menorehkan level tertinggi, IHSG melejit + 1.51% menjadi 4193.44 dengan value (Rp. 5Tn) & volume transaksi (1,2 Milyar saham)serta nilai beli bersih investor asing sebesar Rp. 249 Milyar serta ditengarai dg penguatan nilai tukar Rupiah thdp dolar AS menjadi Rp. 8464

Saham berbasis Finance,  Mining serta Manufactur menjadi 'leading movers'(+0.85% s/d +2.55%) selama 2sesi berturut2, ditopang oleh kenaikan saham Property (+4.52%).

Hitungan analis secara teknikal, potensi penguatan IHSG msh terlihat pd indikator RSI yg msh blm terindikasi jenuh beli, Grafik harga juga menunjukkan uptrend channel.

Utk prediksi hari ini, rentang pergerakan indeks berada dikisaran 4150-4210, aksi profit taking investor serta imbas atas membaiknya persepsi market regional & global  akan mjd sentimen positif pd pergerakan saham. Sebelum indeks mengalami masa 'cooling down', msh ada peluang menguat tipis. Investor asing terlihat cukup aktif melakukan akumulasi saham2 berbasis Finance(BBRI, BMRI, BBNI, BBCA), mining (HRUM,BUMI, ADRO,PGAS), consumer goods (UNVR, GGRM), Infrastructure (TLKM, JSMR, SMGR).

Saham 2nd liner yg berpotensi memberikan peluang gain: Finance(BBTN, BJBR, CFIN), Mining(BRMS,INTA),Agri(TBLA), Consumer Goods (MAPI, CPIN,AISA), Manufacture(ALMI,ADMG).  Lanjutan euphoria lap keu property msh menyisakan potensi kenaikan atas saham(KIJA, ASRI, ELTY,BSDE,SSIA).

JCI for today:
Support:         4125;  4150
Resistance:    4225; 4250
USD/IDR:       8450-8470

"Selamat berkarya & berinvestasi...."
(By: Cynthia. Source: BN, CNBC, BI, Kontan)
--------------------------------------------------------------------------------------

 PERSONAL VIEW (1) on 02.08.11
Kekecewaan investor atas data ekonomi yg dirilis membuat pembalikan arah pergerakan market AS saham ke teritori negatif. Rilis data ISM ttg yg berada jauh dibawah ekpektasi konsensus, potensi penurunan rating hutang negara AS serta  kesepakatan penyelesaian 'debt ceiling' -automatic reduction deficit US$2.1Tn over 10years, budget amandement,etc - yg akan dilanjutkan dgn voting, membuat market AS bergerak fluktuatif tajam, sempat turun 1.5% namun 30menit t'akhir berhasil membaik mjd -0.09%.  Volume transaksi saham selama 2hari ini naik cukup signifikan, para ekonom & analis  mulai menyarankan kpd para pelaku pasar agar dpt memilah perspektif investasi dgn lbh cermat utk menghindari kepanikan & kesalahan pengambilan keputusan investasi. Buntut kekisruhan di AS jg membuat market Eropa melemah cukup tajam 0.7%-2.8%.

Aksi profit taking jg melanda komoditas yg mjd produk investasi 'safe havens' yg memiliki potensi lindung nilai yg lbh stabil ketimbang saham.  Pelaku pasar merasa lbh optimis atas adanya kesepakatan yg akan diambil o/ Partai Republik & Demokrat.  Harga minyak Sweet Crude bergerak volatile, turun dibawah US$96 perbarrel , London Brent Crude ditutup mendekati US$117, emas turun 0.54% mjd US$ 1622 per ounche sdgkan harga jual batubara msh dikisaran US$120.20

Dari dlm negeri, data Credit Default Swap(CDS) yg mengukur risiko berinvestasi di Indonesia semakin membaik, tercatat sampai akhir pekan silam Surat Berharga Negara(SBN) milik asing mencapai Rp. 247.5 Tn, 25,3% dr total SBN yg diperdagangkan & tumbuh 26.9% selama thn ini, pencapaian ekspor Indonesia tertinggi sepanjang sejarah, dilengkapi dgn indikator makro ekonomi yg baik. Peluang Indonesia mjd salah satu motor penggerak bagi negara 'emerging market' semakin besar.

"Selamat berkarya & berinvestasi...."
-------------------------------------------------------------------------------------

Laporan Keuangan Emiten Q2 2011.                    
1 AALI 98.0%(naik) 
2 ADMG 120.0%(naik) 
3 AKRA 1241.0%(naik) 
4 ALDO 735.0%(naik) 
5 APLN 105.0%(naik) 
6 ASII 33.0%(naik) 
7 AUTO -13.0%(turun) 
8 BBCA 24.8%(naik) 
9 BBKP 50.8%(naik) 
10 BBNI 41.0%(naik) 
11 BBRI 57.1%(naik) 
12 BBTN 13.7%(naik) 
13 BDMN 3.0%(naik) 
14 BIPI 15.6%(naik) 
15 BKSL 126.2%(naik) 
16 BMRI 56.7%(naik) 
17 BNGA 53.0%(naik) 
18 BNLI 32.0%(naik) 
19 BORN 3904.0%(naik) 
20 BWPT 115.0%(rugi) 
21 BYAN 474.0%(naik) 
22 DILD -45.6%(turun) 
23 DOID -91.0%(turun) 
24 ELSA 77.0%(naik) 
25 ELTY 155.9%(naik) 
26 ENRG 145.0%(naik) 
27 EPMT 13.0%(naik) 
28 EXCL 15.2%(rugi) 
29 GIAA Rugi 186M
30 HMSP 31.0%(naik) 
31 HRUM 70.0%(naik) 
31 INCO 9.0%(naik) 
32 INDF 132.0%(naik) 
33 INDY 25.1%(naik)
34 INTP 5.4%(naik) 
35 IPOL -49.0%(turun) 
36 JPRS 80.0%(naik) 
37 JPRS -23.0%(turun) 
38 JSMR 16.1%(naik) 
39 KKGI 208.0%(naik) 
40 KRAS 37.3%(naik) 
41 MAPI 57.5%(naik) 
42 MLBI 11.7%(naik) 
43 MYOR -28.0%(turun) 
44 PANS -2.0%(turun) 
45 PJAA 58.0%(naik) 
46 PTBA 79.0%(naik) 
47 RALS 50.6%(naik) 
48 SCMA 82.0%(naik) 
49 SMGR 16.0%(naik) 
50 SMRA 53.0%(naik) 
51 TBLA 260.0%(naik) 
52 TLKM -1.5%(turun) 
53 TOWR 764.8%(naik) 
54 TRIM 40.5%(naik) 
55 UNTR 34.6%(naik) 
56 UNVR 16.9%(naik)
---------------------------------------------------------------------------------------

 INILAH.COM, Jakarta - Delta Dunia Makmur (DOID) membukukan laba bersih semester 1-2011 sebesar Rp18 miliar turun 91% YoY.

Sementara itu untuk kuartal 2-2011 sendiri membukukan rugi bersih Rp147 miliar. Dari sisi top line, pendapatan naik 18% sementara itu pendapatan di luar bahan bakar naik 14%.

"Kinerja semester 1-2011 ini jauh di bawah estimasi kami dan juga pasar di mana kinerja semester 1-2011 ini hanya mewakili 3,2% dari estimasi kami dan 3,4% dari estimasi pasar," ujar Samuel Sekuritas dalam ulasan pasarnya, Senin (1/8).

Menurut Samuel, ada dua alasan utama mengalami kinerja ini jauh di bawah estimasi, yakni biaya kerugian pelunasan utang jangka panjang sebanyak Rp156 miliar akibat penalti dari pelunasan lebih awal pinjamanan US$600 juta pada bulan Mei dan juga akibat penguatan nilai rupiah menjadikan naiknya biaya produksi. "Kerugian penulasan jangka panjang berada jauh di atas estimasi kami dan juga duga juga analis-analis lainnya, sehingga hal ini di luar perkiraan. Penurunan saham DOID akhir-akhir ini di saat kebanyakan saham naik kemungkinan telah mengantisipasi kinerja ini. Tapi kami merekonedasikan buy saham DOID ini," ujar Samuel.
--------------------------------------------------------------------------------------

Tuesday Early BIRD Fundamental Prespective (Edwin Sebayang-MNC Securites).

Seperti ES jelaskan dlm program Power Breakfast di MNC Business News-Indovision Channel 95, Senin pagi, bahwa kenaikan Dow Jones bersifat short lived alias jangka pendek krn buruknya data ekonomi ternyata terbukti krn Dow Jones hanya mampu bertahan menguat selama 30 menit dan perlu ditolong "Energic Drink" utk recover dari kejatuhan tajam diakhir perdagangan, membuat Selasa ini Bursa Indonesia berpotensi terkena aksi profit taking terbatas setelah berakhirnya sebagian besar laporan keuangan ditengah kuatnya performance makro ekonomi Indonesia.

Walaupun 30 menit pertama diawal perdagangan Dow Jones sempat naik tajam +130 poin dan setelah itu turun tajam -150 poin ketika di-release data ekonomi mengenai Construction Spending (Juni) turun mjd+0.2% dr bulan sebelumnya+0.3% (rev), data ISM Manufacturing (Juli) turun tajam dari level 55.3 menjadi 50.9 (konsensus 54.9) dan data ISM Prices turun dr level 68 menjadi level 59 dimana keseluruhan data menglamai pemburukan plus kekhawatiran baru diZona Euro, ttp menjelang penutupan Dow Jones membaik menjelang pemungutan suara dimana President Obama akhirnya mengumumkan jumlah defisit yg disepakati mengecil USD2.4 triliun sampai 10 tahun kedepan.

DOW 12132.49  -0.09%
NAS  2744.61  -0.43%
S&P 1286.94  -0.41%
OIL 95.06 -0.66%
GOLD 1622.20 -0.55%
NICKEL.24625.  -1.48%
TIN.28100.  0%
CPO.3128.  +1 %
TLK.35.23  (7450)
IIT.32.88 (5560)

Tue IDX Range: 4174-4225

BUY: UNTR, BMRI, INDF, AKRA, PTBA, ITMG, UNVR, ASII, BBRI, HEXA, BJBR, BBNI, INDY ANTM, TINS, INCO, BUMI, ASRI, HRUM, INTA, (ES-MNC Securities/Disclaimer On)

1 komentar:

  1. Buana listya mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp. 498.1M atau naik 91% per juni 2011 di banding periode yg sama tahun sebelumnya yg meraih laba Rp. 261.3M. laba usaha naik menjadi rp. 155.4M dari Rp 44.9M dan laba bersih naik 989% menjadi rp. 142.5M dr laba bersih sebelumnya. Total aktiva naik 11%. curent ration juga naik jadi 3.43x dr 0.17x.

    Thanks to momod

    BalasHapus