Senin, 05 Desember 2011

Senin 5 Desember 2011

15:11  Moody's Revises Bank Permata's D- Bfsr Outlook To Positive

14:01  REMINDER::: 15 Desember Rupslb Born, Rupslb ELSA,  PELITA SEJAHTERA ABADI RUPSLB,  WAHANA PHONIX MANDIRI RUPST,  listing ipo Penawaran Greenwood Sejahtera 275-325 ,  Penawaran Ipo Saranacentral Baj 250-425


10:56 INILAH.COM, Jakarta - Kegiatan pabrik China mencatatkan aktivitas terlemah dalam 32 bulan pada bulan November.

Data ini berdasarkan hasil survei purchasing manager awal seperti dikutip Reuters. Kondisi ini menghidupkan kembali kekhawatiran bahwa China mungkin meluncur ke arah ekonomi yang hard landing dan meracik kekhawatiran resesi global.

HSBC menyiratkan indeks manufacturing purchasing manager (PMI), indikator paling awal dari kegiatan industri di China, menurun pada bulan November sampai 48, terendah sejak Maret 2009. Data menunjukkan mesin pertumbuhan dunia ini tidak kebal terhadap kesulitan ekonomi luar negeri, dan selanjutnya bisa membuat bingung pasar keuangan yang telah bergolak oleh kri s utang Eropa yang memburuk.

PMI November ini merupakan penurunan tiga titik yang tajam dari Oktober sebesar 51 dan menunjukkan output pabrik China menyusut pada November. PMI sebesar 50 menunjukkan ekspansi dari kontraksi.

Terakhir kali PMI tergelincir di bawah 50 pada bulan September, ketika indeks mencapai 49,9. "Pertumbuhan produksi industri kemungkinan akan melambat lagi ke 11-12 persen year 0n year dalam beberapa bulan mendatang karena permintaan domestik yang turun dan permintaan eksternal sepertinya juga akan melemah," kata Qu Hongbin, ekonom HSBC.

Sejalan dengan PMI, output sub-indeks jatuh ke posisi terendah dalam 32 bulan ke 46,7, penurunan tajam dari Oktober di 51,4. Ini menandakan terjadi perlambatan dalam kegiatan pabrik inflasi dengan tajam. Sub-indeks untuk input dan harga output merosot sekitar 10 poin masing-masing di bawah 50, yang terakhir terlihat terendah pada bulan April 2009. Pesanan ekspor baru dalam survei, stabil dari Oktober untuk tetap di atas 50.

Tetapi sub-index untuk pesanan baru jatuh terbesar dalam setahun di bawah 50 poin, menunjukkan pabrik menerima pesanan lebih sedikit pada November meskipun pesanan ekspor keseluruhan terangkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar