Kamis, 09 Juni 2011

Berita Pagi Kamis 9 Juni 2011

JAKARTA: Produsen pakan ternak, PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk akan membagikan dividen tunai untuk tahun fiskal 2010 sebesar Rp365 per lembar saham dengan jumlah mencapai Rp765 miliar atau 75% dari total laba bersih 2010.

Direktur Japfa Ignatius Herry Wibowo mengatakan jumlah tersebut naik signifikan dibandingkan dividen yang dibagikan pada tahun lalu sebesar Rp5 per lembar saham.

"Kami tidak bisa menjanjikan apakah ke depannya juga akan besar karena itu semua tergantung kondisi keuangan dan kebutuhan capex," katanya dalam paparan publik, hari ini.

Menurut dia, besarnya pembagian dividen tunai tahun ini karena gemilangnya kinerja keuangan perseroan dan untuk memberikan apresiasi kepada para pemegang saham. "Kami juga tidak punya ikatan perjanjian dengan bank yang melarang kami membagikan  dividen dengan jumlah besar," jelasnya.

Sepanjang tahun lalu, perseroan yang 58,3% sahamnya dikuasai oleh Malvolia Pte Ltd Singapura itu membukukan laba bersih sebesar Rp959 miliar atau naik 17,8% dibandingkan pencapaian 2009 sebesar Rp814 miliar.

Sisa laba bersih akan dialokasikan untuk dana cadangan umum dan laba ditahan. Pembagian dividen direncanakan akan dilakukan pada 11-15 Juli 2011.(faa)
--------------------------------------------------------------------------------

Sidang OPEC hr ini gagal menambah kesepakatan penambahan kuota minyak dunia, hrg crude oil kembali melejit ke $100/barrel setelah tdk stabil hrgnya krn menunggu sidang ini... Kita lihat aja pengaruhnya ke IHSG hari ini...
http://www.bloomberg.com/news/2011-06-08/asian-stocks-fall-yen-strengthens-on-global-growth-concerns-copper-drops.html
--------------------------------------------------------------------------------

Pelaksanaan waran BRMS mulai 9 Juni 2011 - 7 Desember 2012

PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) akan memulai pelaksanaan waran sejak 9 Juni 2011 hingga 7 Desember 2012.

Sesuai prospektus penawaran umum perdana BRMS, perseroan telah menerbitkan sejumlah 2,2 juta Waran Seri I. Dua Waran Seri I diberikan kepada setiap pemegang tiga saham.

Selama periode pelaksanaan waran ini, setiap pemegang Waran Seri I berhak membeli satu saham perseroan dengan harga pelaksanaan Rp 700 per saham.

Sekretaris Perusahaan BRMS Muhammad Sulthon dalam keterbukaan informasi BEI menyebut, jika Waran Seri I tidak dilaksanakan selama periode pelaksanaan, maka akan menjadi kadaluarsa, dan tidak bernilai.
---------------------------------------------------------------------------------

DOID cum right 20 juni.
Periode perdagangan right 27 juni - 4 juli.
Harga 900.
5 lama : 1 baru.
--------------------------------------------------------------------------------

Thursday Early BIRD Edition (Edwin Sebayang-MNC securites)..

Bursa Indonesia diperkirakan berpotensi turun kembali dlm perdagangan Kamis (9/6) menyusul kembali melemahnya Wall Street dihari ke-6 mjd -520 poin dan Bursa Eropa setelah Laporan The Fed's Beige Book yg mengindikasikan terjadinya perlambatan ekonomi di bbrp negara bagian AS serta minimnya sentimen positif dari dalam negeri ditengah hiruk pikuk politik tidak dapat ditangkapnya tersangka Nunun berkaitan kasus travel Cek pemilihan Gubernur Bank Indonesia dan Nazaruddin-eks Bendahara Umum Partai Demokrat berkaitan dugaan kasus korupsi pembangunan wisma atlet di Sumsel.

Wall Street dlm perdagangan Rabu lagi-lagi ditutup turun 6 hari berturut-turut membuat selama 6 hari Dow Jones turun -520 poin, krn investor kuatir atas lambatnya recovery ekonomi AS menyusul pernyataan Ben Bernanke mengenai bearish nya perkiraan pertumbuhan ekonomi AS setelah laporan The Fed yg tertuang dlm Beige Book, yg menunjukkan tanda-tanda perlambatan ekonomi dibbrp negara bagian AS sepanjang Mei, disebabkan tingginya harga makanan dan biaya energy begitu juga halnya terjadinya gangguan pasokan bahan baku sektor industri dari Jepang sbg dampak gempa dan tsunami.

Harga minyak semalam mengalami kenaikan setelah OPEC scr tidak terduga tidak menaikkan volume produksi minyaknya, menyusul laporan mingguan cadangan minyak pemerintah AS yg turun lebih besar dari dugaan semula.

DOW 12048.94 -0.18%
NAS 2675.38  -0.97%
S&P 1279.56   -0.42%
OIL 100.83  +1.76%
GOLD 1538.1   -0.38%
NICKEL. 22705.  +0.35%
TIN.25695. -0.50 %
CPO.3340.  -0.92 %
TLK.34.70  (7385)
IIT.30.54  (5200 )

Thu IDX Range: 3780-3850

BUY: ADMF, HRUM, TLKM, ITMG, BBRI, UNTR, ASRI,  INDF, INDY, BMRI, UNVR, AKRA, ASII, MAPI, PTBA (ES-MNC Securities/Disclaimer On)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar