Rabu, 11 Mei 2011

Berita Pagi Rabu 11 Mei 2011

Wednesday Early BIRD Edition (Edwin Sebayang-MNC Securities).....

Bursa Indonesia diperkirakan akan kembali melanjutkan penguatannya, walaupun hrs bersusah payah, didorong kenaikan Wall Street (Avg +0.80%), serta naiknya oil (+0.2%), gold (+0.2%), nickel (+2%) dan CPO (+0.8%). Saham didalam Grup Bakrie & Brother msh akan ramai diperdagangkan dan mjd fokus perdagangan Rabu ini terkait rencana penghapus-bukuan akumulasi kerugian (kuasi organisasi) pd kuartal 3/2011 yg mencapai total Rp 27,746 triliun hingga akhir tahun 2010 dan rencana restrukturisasi hutang2 mrk yg akan dimintakan persetujuannya dlm RUPST Juni nanti.

Investor juga msh mencermati dgn sangat bagaimana penyelesian Kasus Besar yg terjadi di Bank Mega setelah Bank Mega KEBOBOLAN 2 kali yakni: Rp 111 miliar (Kasus Elnusa) dan Rp 80 miliar (Kasus Pemkab Batubara-Sumatera Utara) dimana ini mempertanyakan keamanan dana nasabah dan kontrol internal perbankan.

Wall Street dlm perdagangan Selasa (10/5) kembali menguat dihari ke-3 didorong faktor akuisisi Microsoft atas Skype senilai USD 8.5 miliar, kuatnya perekonomian China tercermin dari Suplus Perdagangan bln April yg mencapai USD 11.4 miliar (atau 4 kali lebih besar dari perkiraan awal)  dan kembali naiknya harga komoditas spt Oil akibat kekuatiran terbatasnya supply menjelang libur musim panas.

Nilai perdagangan di NYSE Selasa (10/5) sebesar 6.6 miliar lembar,  lebih kecil dari rata-rata perdagangan tahun 2011 sebesar 7.73 miliar saham dan semakin lebih kecil dari  rata-rata perdagangan tahun 2010 sebesar 8.47 miliar saham.

DOW 12760.36   +0.60%
NASDAQ 2871.89  +1.01%
S&P 1357.16  +0.81%
OIL 103.30  +0.17%
GOLD 1516.4  +0.21%
NICKEL 24850. +1.93%
TIN 29600.  -0.65%
CPO RM 3360. +0.78%
TLK.35.67    (Rp 7630 )
IIT.30.22     (Rp 5170)

Wed IDX Range: 3780-3830

BUY: HRUM, ITMG, TOTL,  PTBA, INDY, UNTR, AKRA, BBRI, BMRI, BJBR, INDF, ASII,

SELL: GIAA, MEGA, ELSA, BLTA, MIRA
(ES-MNC Securities/Disclaimer On)
------------------------------------------------------------------------------

PT BANK MANDIRI (BMRI)

More aggressive loan expansion

Maintain BUY on Mandiri with target price of Rp 9,200/share

We maintain BUY on PT Bank Mandiri Tbk with a target price of Rp9,200/share. The potential upside of our target price from the current price of Rp6,900 is 33%. Our target price implies 2011 justified P/B of 3.5x with 14.8% cost equity and 23% sustainable ROE assumptions. Recovery from Garuda loan of Rp1.5 trillion is not incorporated on our target price and we believe that it would not impact BMRI valuation materially given the sheer size of BMRI book value. Our book values for BMRI estimates suggests 2.7x 2011 P/B and 2.4x 2012 P/B.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar